Apakah Steak Termasuk Makanan Bergizi ?

Steak. Ya, makanan yang sangat disukai ini memang terkenal dengan kelezatannya.  Makanan yang menjadikan daging sebagai bahan utama ini memang agak menyimpang dari pakem makanan khas Indonesia pada umumnya. Di Indonesia daging adalah pelengkap dari makanan utama yang berkabohidrat seperti nasi, sagu, jagung dan lain – lain. Namun dibalik kelezatannya, ternyata mempunyai  image yang cenderung negatif, yaitu dianggap bukan makanan bergizi atau bukan makanan baik. Meskipun pada akhirnya pecintannya tidak memperdulikan baik atau tidaknya  bagi kesehatan. Tapi tetap, ini menjadi pertanyaan yang harus dicari kebenarannya. Jadi, apakah steak termasuk makanan bergizi

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, ada baiknya anda mengetahui manfaat dari steak tersebut. Dari sini tanpa disimpulkan pun mungkin anda bisa mengambil keseimpulan sendiri apakah ini makanan bergizi atau bukan. Untuk anda yang belum tahu manfaatnya, ini dia manfaatnya :

Steak mengandung nutrisi yang bermanfaat

Daging merah (bahan steak), mengandung  protein dan nutrisi pentingyang lebih bioavailable dibanding dengan makanan lainnya. Sapi yang diberi makan rumput memiliki daging dengan kandungan asam linoleat terkonjugasi dan omega 3 yang berguna bagi kesehatan jantung. Selain itu juga mengandung vitamin A dan E dan antioksidan yang membantu meminalisir resiko terkena kanker.

Untuk lebih mudahnya mari kita liat kandungan salah satu menu dari steak yaitu t-bone steak :

• Vitamin B12 78% RDA
• Fosfor 30% RDA
• Vitamin B6 30% RDA
• Vitamin B3 30% RDA
• Kalium 18% RDA
• Vitamin B2 18% RDA
• Vitamin B1 12% RDA

Baca Juga : Sop Iga Sapi Sederhana untuk Sajian Keluarga Tercinta

Steak menyediakan lemak sehat

Paradigma bahwa lemak  tidak baik untuk kesehatan tubuh itu tidaklah benar. Setidaknya itu tidak berlaku untuk semua jenis lemak. Lemak sehat dibutuhkan oleh tubuh. Selain itu steak juga mengandung asam lemak jenuh, omega 3 dan asam linoleat yang juga sangat penting untuk kesehatan tubuh.  Asam lemak ini membantu memperbaiki kesehatan kardiovaskular dan memperbaiki komposisi tubuh.

Steak menurunkan berat badan

Mungki agak aneh terdengar karena justru informasi yang biasa anda dengar sebaliknya. Tapi inilah bukti yang sebenarnya. Sebuah analisis dari the United States National Helath and Nutrition Examinition Survey (NHANES) menemukan bahwa orang yang makan daging merah lebih sering memiliki indeks masa tubuh lebih rendah dan lingkar pinggang yanglebih kecil. Penelitian yang dilakukan selama 28 hari tersebut, setiap orang diberi daging merah dan diet rendah karbohidrat (<20g per hari). Hasilnya terjadi penurunan berat badan yang signifikan yaitu  5,26 kg.

Dari sedikit  pemaparan tersebut jelas steak merupakan makanan bergizi. Jadi, selamat mencoba makanan bergizi yang satu ini.