Untuk para Mama yang memiliki toddler atau anak yang baru berusia satu hingga dua tahun dan termasuk anak pertama pasti selalu kebingungan untuk memberikan camilan untuk si buah hati. Dari higienis, kemasan, bahan, serta semua kandungan juga harus dipelajari terlebih dahulu sebelum dikonsumsi oleh anak Anda. Tentu saja ini hal yang paling penting mengingat Anda memegang peranan penting dalam hal ini. Apa yang Anda berikan ke sang anak, dan resiko setelah memakannya termasuk tanggung jawab Anda. Jadi, memang lebih baik membaca dan belajar mengetahui apa yang sebaiknya boleh dimakan, atau belum boleh dimakan oleh anak balita Anda daripada membiarkannya memakan terlebih dahulu baru mencari tahu efek sampingnya. Kemudian, selalu muncul pertanyaan, apakah puding sehat untuk anak Anda?
Tentu saja puding layak dikonsumsi hanya saja kurang direkomendasikan mengingat terlalu banyak kandungan gula di dalam sebuah makanan. Apalagi sekarang ini banyak dijual puding berbentuk kemasan dan siap saji sehingga memudahkan Anda. Namun, perlu diingat lagi. Tidak semua makanan siap saji, baik untuk anak kesayangan Anda. Memang puding itu sehat, namun buat anak Anda yang masih terbilang kecil dengan kondisi lambung yang masih rentan dan sensitif harus diperhitungkan juga.
Baca Juga : MINUMAN SEGAR KEMASAN YANG BERWARNA
Kandungan gula dalam puding terlalu tinggi yang bisa mengakibatkan kenaikan berat badan pada bayi Anda yang cukup signifikan. Mungkin bagi Anda, akan terlihat lebih menggemaskan namun sehat lebih penting. Apalagi jika Anda terbiasa memberikan puding sebagai makanan sehari – hari, anak Anda bisa menjadi ketergantungan pada manis dan menolak makanan organik lainnya seperti manis pada buah atau sayuran. Puding sehat bisa Anda akali dengan membuatnya sendiri. Selain Anda bisa mengatur takarannya, Anda bisa memasukkan buah atau sayuran sebagai campurannya atau bahkan ASI Anda sendiri. Bukankah itu lebih sehat?
Selain itu, puding siap saji sangat rendah kalsium sedangkan buah hati Anda sangat membutuhkan makanan yang mengandung kalsium tinggi untuk pertumbuhannya agar lebih optimal. Gunakan puding sebagai dessert dan beri beberapa potongan kecil saja. Atau bisa menambahkan buah di atas puding agar anak Anda tetap merasa tertarik dengan dua jenis makanan tersebut. Jika anak Anda sudah berumur di atas delapan tahun, makanan tersebut baru bisa diberikan dengan skala yang lebih cukup besar. Intinya, puding dianggap sebagai bentuk pengenalan terhadap makanan baru kepada sang anak.
Ingat, untuk menjadi ibu yang bijak, Anda harus lebih kreatif dan mencari lebih banyak alternatif untuk si buah hati. Selalu memberi makanan yang alami seperti puding sehat yang sudah dibuat berdasarkan yogurt atau buah. Buah hati sehat, tentu Ibu juga senang, kan?





Leave a Reply